Jumat, 26 Januari 2024

Bab 87. Memelihara Apa-apa Yang Sudah Dibiasakan Dari Hal Kebaikan -Istiqomah

Loading

 

 

Riyadhus Shalihin – Imam Nawawi

*

 

Bab 87. Memelihara Apa-apa Yang Sudah Dibiasakan Dari Hal Kebaikan -Istiqomah-

 

قال اللَّه تعالى:  { إن اللَّه لا يغير ما بقوم حتى يغيروا ما بأنفسهم }

Allah Ta'ala berfirman: "Sesungguhnya Allah itu tidak mengubah keadaan yang ada dalam sesuatu kaum, sehingga kaum itu mengubah sendiri apa-apa yang ada di dalam diri mereka." (ar-Ra'ad: 11)

وقال تعالى:  { ولا تكونوا كالتي نقضت غزلها من بعد قوة أنكاثاً } و  ( الأنكاث )  جمع نكث وهو: الغزل المنقوض.

Allah Ta'ala berfirman lagi: "Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian) mu sebagai alat penipu di antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari golongan yang lain. Sesungguhnya Allah hanya menguji kamu dengan hal itu. Dan sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu perselisihkan itu." (An-Nahl: 92) Al-Ankats ialah jamaknya niktsun yaitu tenunan yang diurai dan tercerai-berai.

وقال تعالى:  { ولا يكونوا كالذين أوتوا الكتاب من قبل فطال عليهم الأمد فقست قلوبهم }

Allah Ta'ala juga berfirman: "Janganlah mereka itu menjadi seperti orang-orang yang diberi al-Kitab -yakni kaum Yahudi dan Nasrani- dari sebelum ini, kemudian panjang sekali masa yang berlalu atas mereka, lalu menjadi keraslah hati mereka itu." (al-Hadid: 16)

وقال تعالى:  { فما رعوها حق رعايتها }

Allah Ta'ala berfirman pula: "Kemudian mereka itu tidak suka memelihara -ketentuan-ketentuan Allah itu- dengan pemeliharaan yang sesungguh-sungguhnya." (al-Hadid: 27)

 

وعن عبد اللَّه بن عمرو بن العاص رضي اللَّه عنهما قال : قال لي رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : يا عبْدَ اللَّه ، لا تَكُنْ مِثل فُلانٍ ، كَانَ يقُوم اللَّيْلَ فَترَك قيَامَ اللَّيْل ، » متفقٌ عليه.

690. Dari Abdullah bin 'Amr bin al-'Ash radhiallahu 'anhuma, katanya: "Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda kepada saya: "Hai Abdullah, janganlah engkau menjadi seperti si Fulan itu. Dahulu ia suka berdiri shalat diwaktu malam, tetapi kini ia meninggalkan shalat di waktu malam itu." (Muttafaq 'alaih)


0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan di tanyakan