Rabu, 31 Januari 2024

Bab 202. Shalat Sunnah Isya' Sesudah Dan Sebelumnya

Loading

 

 

Riyadhus Shalihin – Imam Nawawi

*

 

Bab 202. Shalat Sunnah Isya' Sesudah Dan Sebelumnya

 

فيهِ حديثُ ابنِ عُمَرَ السَّابقُ : صَلَّيْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم رَكعَتَينِ بَعْدَ العِشَاءِ ، وحديثُ عبدِ اللَّهِ بنِ مُغَفَّل : « بَيْنَ كلِّ أَذَانيْنِ صَلاةٌ » متفقٌ عليه . كما سبَقَ . (انظر الحديث رقم 1096) .

Dalam bab ini termasuklah Hadisnya Ibnu Umar radhiallahu 'anhuma yang lalu -lihat hadits no.1095-, katanya: "Saya shalat bersama Nabi shalallahu alaihi wasalam dua rakaat sesudah Isya' dan juga Hadisnya Abdullah bin Mughaffal, yaitu sabda Nabi shalallahu alaihi wasalam: "Antara dua azan -yakni adzan dan iqamah- itu boleh melakukan shalat sunnah." (Muttafaq 'alaih) Lihat sebagaimana disebutkan di muka -lihat hadits no.1096-.


0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan di tanyakan